Nasi Tumpeng Hari Kartini

 Nasi Tumpeng Hari Kartini – Bukan sekadar ornamen pelengkap di ajang perayaan keliru satu Pahlawan Nasional Indonesia. Sejak era Presiden Soekarno, perayaan Hari Kartini ditetapkan bersama banyak ragam konsep yang diselenggarakan terasa dari lembaga pemerintah, sekolah, sampai komunitas-komunitas di bermacam wilayah Indonesia. Kehadiran nasi tumpeng sudah jadi semacam kewajiban yang selain bertujuan sebagai menu utama hidangan, terhitung sebagai lambang normalitas yang sudah mengakar lama dalam masyarakat.


Kaya Sejarah dan Tradisi

Nasi yang dibentuk kerucut lengkap bersama lauk pauk di sekelilingnya ini sudah menempel sebagai anggota normalitas dan identitas Bangsa Indonesia. Jenis nasi kuning atau putih yang dihidangkan itu terhitung dikenal lezat dikarenakan sudah lewat proses pengolahan spesifik terhitung lauk pauknya. Di tengah-tengah pertumbuhan modernitas, penyajian nasi tumpeng lengkap bersama lauk pauknya merupakan bukti bahwa masyarakat kita masih terlampau menjunjung histori dan tradisi.


Masih banyak masyarakat yang ternyata belum tahu bahwa kata “Tumpeng” memiliki maknanya sendiri. “Tumpeng” merupakan singkatan dari Bahasa Jawa; Yen Metu Kudu Mempeng dan artinya Pada saat keluar kudu bersungguh-sungguh semangatnya. Maksudnya, manusia kudu tetap terlahir menekuni hidup bersama penuh semangat, penuh kesungguhan, fokus, memegang teguh keyakinan, dan tidak enteng menyerah tumpeng mini Jakarta .


Makna filosofis dari kata “Tumpeng” itulah yang mengatakan kenapa hidangan ini tetap sama juga bersama acara syukuran, hajatan, atau perayaan-perayaan lainnya terhitung di Hari Kartini tanggal 21 April nanti.


Sajian Tumpeng di Hari Kartini

Nasi Tumpeng Hari Kartini dihidangkan secara spesifik sebagai bentuk syukur dan doa sehingga dalam peristiwa perayaan itu setiap yang hadir mendapatkan kapabilitas dari Tuhan Yang Maha Esa lewat ide perjuangan dan keteguhan Kartini.


Penyajian Nasi Tumpeng terhitung memiliki makna-makna khusus. Hidangan itu terdiri dari 7 tipe lauk pauk (termasuk nasi) yang dalam Bahasa Jawa, angka 7 disebut Pitu dan merupakan kependekan dari Pitulungan atau Pertolongan. Makna dari 7 tipe hidangan yang dialasi daun pisang itu pada lain:


Nasi. Menyimbolkan bahwa segala suatu hal yang kita makan kudu dari yang halal dan bersih.


Ayam jantan. Sifat-sifat ayam jantan yang condong angkuh, terasa paling benar, dan puas memotong obrolan dikehendaki mampu dihindari manusia.


Ikan. Biasanya ikan lele sebagai perlambang daya tahan dan ketabahan menekuni kehidupan.


Ikan teri. Ikan ini memiliki arti kerukunan dan paguyuban dalam kebersamaan.


Telur. Disajikan sebagai telur rebus yang masih terbungkus kulitnya. Telur adalah lambang bahwa semua manusia berasal dari fitrah yang sama. Sedangkan kulit yang masih dibiarkan itu menyimbolkan bahwa setiap proses kudu tersedia perencanaan demi hasil sempurna, seperti halnya terkecuali hendak menyantap telur kudu mengupasnya dulu.


Sayur urab. Umumnya terdiri dari kangkung, taoge, kacang panjang, bayam, serta bumbu urab bersama parutan kelapa. Tiap tipe sayur itu memiliki maknanya sendiri seperti melambangkan kehidupan tentram, analisis untuk era depan, mensejahterakan, dan lain-lain.


Cabe merah. Disajikan bersama susunan seperti kelopak bunga, cabe merah melambangkan nyala api yang dikehendaki tetap memberi tambahan penerangan dan faedah bagi sesama makhluk.


Persiapan Hidangan Nasi Tumpeng

Hidangan nasi tumpeng memiliki ciri yang terlampau khas dan kuat selain dari bentuknya. Biasanya ukuran hidangan tersebut sesuaikan porsi dari kuantitas tamu yang hadir dalam sebuah acara. Kadang-kadang hidangan ini pun dihidangkan secara simbolis yang mana tidak semua hadirin mendapatkan porsi untuk disantap. Ditandai bersama pemotongan nasi tumpeng oleh perwakilan tuan tempat tinggal atau penyelenggara dan di awalnya di mulai doa bersama.


Namun lebih afdol lagi terkecuali semua tamu yang hadir dalam perayaan dan pemotongan nasi tumpeng itu mendapatkan porsi bagiannya paling tidak sebagai syarat. Terutama terkecuali peristiwa perayaan itu diselenggarakan oleh sebuah lembaga bersama harapan bahwa semua yang hadir mendapatkan berkah dari hidangan nasi tumpeng tersebut.


Nasi tumpeng dan lauk pauknya pun sesungguhnya mampu diolah sendiri terkecuali kebetulan yang menyelenggarakan memiliki sejumlah juru matang berpengalaman. Hal itu pun sudah wajar berjalan di masyarakat pedesaan atau komunitas-komunitas kecil. Konsepnya pun lebih minimalis dan simple tetapi tidak menyingkirkan esensi dari penyajian nasi tumpeng.


Mengingat hidangan ini dihidangkan untuk perayaan besar seperti Hari Kartini, pasti saja persiapannya kudu matang. Apalagi untuk memproses masakan dan jenis-jenis lauknya perlu keterampilan khusus, bumbu-bumbu terbaik, dan cara menghias sehingga keluar cantik. Semua itu perlu saat spesifik yang pasti saja tidak memungkinkan dilaksanakan sendiri.


Menyelenggarakan perayaan Hari Kartini pun tidak sekadar buat persiapan hidangan nasi tumpeng. Pihak penyelenggara terhitung kudu merancang persiapan untuk lokasi, dekorasi, kronologis acara, sound system, konsumsi, dan sebagainya. Sementara tanggung jawab panitia mengenai terhitung mencakup kesiapan hidangan nasi tumpeng yang pas waktu, dan sudah pasti memiliki cita rasa lezat.


Jasa Nasi Tumpeng

Untungnya tersedia jasa nasi tumpeng yang tetap siap melayani pemesanan hidangan dalam bermacam ukuran dan saat yang mampu dipesan cocok permohonan klien. Menjelang perayaan Hari Kartini di bulan ini, sudah selayaknya pemesanan direncanakan. Demi lancarnya proses acara perayaan dari awal sampai penutupan, hidangan nasi tumpeng ini selayaknya terhitung di pesan ke pihak jasa terpercaya.


Jasa terpercaya itu kudu memenuhi sejumlah kriteria dari segi respons pelayanan tercepat, hidangan berkualitas cocok pesanan, serta reputasi yang tidak sembarangan. Bagaimanapun, kian banyak pihak jasa bersama tawaran yang sama, tetapi Anda kudu tahu pasti dimana tempat yang paling terpercaya untuk menyajikan nasi tumpeng cocok pesanan Anda.


Kualitas Hidangan Nasi Tumpeng

Jasa ini melayani pemesanan nasi tumpeng bermacam ukuran. Mulai dari ukuran mini, medium, sampai yang paling besar. Sangat cocok bagi lembaga yang hendak menyelenggarakan perayaan Hari Kartini lengkap bersama hidangan nasi tumpeng.


Kualitas cita rasa hidangan nasi tumpeng ini terhitung terlampau memuaskan. Dari pemilihan beras dan pengolahan sampai jadi nasi kuning atau uduk yang terlampau gurih. Hidangan lauk pauknya pun dijamin masih segar begitu sudah dihidangkan saat perayaan di lokasi.


Ketepatan Waktu Pengiriman dan Penyajian

Semua pemesanan dilayani secara pas waktu. Bahkan jasa ini menawarkan pengiriman gratis tanpa biaya kirim spesifik untuk wilayah Jakarta. Pemesanan mampu dilaksanakan kapan saja dan dilayani bersama ramah baik lewat jaringan online atau mampir segera ke tempat pihak jasa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perangkat Lunak Perdagangan Saham Otomatis

Tips Berwisata ke Karimun Jawa

Cara yang Terbukti Ampuh Membasmi Rayap di Rumah